Jejakcantik.com-Ketika di negeri orang, pepatah
mengatakan malu bertanya sesat di jalan. Tentu saja hal itu benar adanya. Apalagi
jika kita buta arah dan tidak tahu arah tujuan dengan pasti. Namun, bagaimana
jika kita sudah mengetahui arah tujuan tetapi terselib rasa keraguan dan
membuat kita meyakinkan diri bawasanya kita tidak salah dengan bertanya! Namun,
ketika kita tidak bertanya ada yang memberitahu. ketika kita merasa lelah tiba-tiba dapat
bantuan. Alangkah senangnya bukan?
Kebaikan
dan keburukan ada dimana-mana! Berhati-hatilah ketika hendak meninggalkan jejak
cantik. Jangan sampai kejadian buruk menimpa dan membuat liburan jadi terganggu
dan tidak menyenangkan. Pertualangan sangat menyenangkan, meskipun begitu
ketegangan terkadang terjadi ketika kita menelusuri negara orang yang sudah
lama tidak pernah dikunjungi atau bahkan tidak pernah sama sekali Dan seorang diri pula berpetualang. Hal itu
membuat sensasi tersendiri di dalam diri kita. Apalagi banyak informasi
mengenai keburukan dan kebaikan ketika menelusuri keyword mengenai kota atau
negara yang kita tuju membuat rasa waspada dan parno-an menghantui kita.
Benar saja,
di dalam busway eh bus dari Terminal Feri Tanah Merah menuju stasiun MRT Tanah Merah
rasa was-was dan takut kelewatan menghantuiku. Aku tadi lupa bertanya kepada
pak driver karena barang yang rusak dan
banyaknya penumpang plus aku mendapatkan bangku di bagian belakang. Ya, apa
boleh buat, aku bertanya saja sama orang dan ternyata mereka sama denganku
orang baru eh turis asing hihihi. Tiba-tiba ada pria yang bilang dua pemberhentian bus lagi maka turun. Aku pun mengangguk. Nah, bus berhenti sesuai dengan tujuan,
sebelum berhenti dari belakang sudah berbondong-bondong ke depan. Hal itu
mengingatkanku akan busway di Jakarta. Aku hendak berdiri, pria asing itu
bilang “Santai aja dulu, masih ada lampu merah di depan.” Jadinya, ya, aku
duduk lagi.
Turun dari
bus, aku pun langsung dengan mudah melihat stasiun MRT di depan mata tetapi
pria yang di bus itu pun menawarkan bantuannya. Aku yang lugu dan inocent ini
percaya saja dengan ketulusan pria itu. apalagi, tas koper yang broken membuat
aku merasa terbantu hahaha. Terbantu pakai BANGET, karena jarak antara
pelabuhan dan imigrasi lumayan PANJANG dan MELELAHKAN ketika kamu harus mengangkat
koper yang rusak itu. sungguh terlalu! Balik lagi, pria itu bertanya tujuanku. Aku
bilang aku mau ke stasiun beauty world.
Berlagak sebagai
sang “hero” dia pun mulai mencari letak dan tujuan stasiun tersebut. Padahal,
aku sudah tahu tetapi tidak ada salahnya ngecek di computer yang ada di statiun
tersebut. Aku harus dua kali ganti kereta api or orang lokal menyebutnya MRT. Baiklah,
kartu masih ada dan tidak perlu di isi. Jadi, tidak ada salahnya untuk
menelusuri MRT untuk menuju tujuan. Ternyata di dalam MRT pria ini mulai
bertanya-tanya ya masih hal-hal yang normal, berapa lama di sini? Mau kemana
saja? Bla bla yang sudah mulai membuat aku bosan dan gerah, pengen kutendang
keluar pintu hahaha, tetapi bukan aku namanya jika tidak terusik ingin melihat
sejauh mana tindakah pria ini. Kadang aku suka menikmati kesendirian ketika berpetualang.
Benar saja,
tangannya mulai menyentuh telapak tanganku. Alasannya bantu meganggi tas koper
aku biar tidak terjatuh. Begitu aku lihat ada bangku kosong, aku segera saja
duduk. Tidak lama kemudian penumpang disebelahku turun dan dia pun duduk
disebelahku. Kembali lagi, gerakan tangannya mulai pegang-pegang tanganku. Nggak
tau apa tuh tangan bisa melayang ke wajah hahaha, tapi pengen tahu apakah benar
adanya bawasanya banyak pria hidung belang bagi wanita solo traveler yang
mengintai dan mencari kesempatan. JAWABANNYA IYA. Pada hari itu, aku kena apez
dua kali. Pertama tiba-tiba roda koperku rusak. Kemudian, pria asal xxxx mulai
menggatal dan bahkan menawarkan short time! Langsung saja, aku bentak dan
bilang “ANDA SALAH ORANG” jelas dia malu dan langsung kabur tapi
sempat-sempatnya masih kasih saran untuk turun ke bawah dan ambil jalur kanan
hahaha.
Aku turun
sambil tersenyum simpul. Hidup ini unik ya ketakutan sebagian wanita asia
ketika solo travel dan beberapa kisah menyeramkan diikuti sampai ke jalan sepi.
Bisa jadi terjadi padaku tetapi jangan sampai membaca pengalaman orang membuat
kita minder alias takut untuk berpetualang seorang diri untuk meninggalkan jejak
cantik di setiap kota atau tempat yang layak dikunjungi. Ketakutan itu boleh
saja tetapi jangan menjadi penghalang untuk menikmati pertualangan seorang
diri. Karena kamu belum tahu bagaimana asyiknya jalan-jalan sendiri. Tunggu saja
kisah selanjutnya, sambil menanti baca blog kisah pejalan single yuk disini yuk. Bagaimana ya pertualangan
perjalan single ini? Kita intip yuk!
Fill your day with love and step beauty feet
Fun Time it's you......
Visit my blogs such as betraveler storycitra, kitabahagia, petunjukhidup, ngerumpi
Pada
Februari 05, 2018
Seremmm....hati2 ya kak tiap bertualang membuat jejak cantiknya..
BalasHapusIa kak makasih 😍
Hapushidung belangnya mana kok gak ada potonya
BalasHapusIa... Gak mungkin di photo 😊
HapusWah mungkin dia lihat Citra tampak polos dan lugu. Dikiranya calon mangsa yang empuk.
BalasHapus